Senin, 03 Januari 2011

Management SDM

Sistem/fungsi SDM dapat dikatakan ideal jika telah berhasil mengelola sumber daya manusia dalam organisasi agar dapat menghasilkan kinerja optimum bagi organisasi. Untuk itu, penting bagi fungsi SDM menjadi strategic business partner bagi fungsi-fungsi yang lain dalam organisasi.
Managent Sumber Daya Manusia itu sendiri mempunyai arti dan disingkat MSDM, adalah suatu ilmu atau cara bagaimana mengatur hubungan dan peranan sumber daya (tenaga kerja) yang dimiliki Manusia itu sendiri dan Bangsa ini.

PENYUSUNAN PERSONALIA ORGANISASI

Penyusunan personalia adalah fungsi manajemen yang berkenaan dengan penarikan, penetapan, pemberitahuan latihan, dan pengembangan anggota-anggota organisasi. Dalam bab ini akan dibahas bagaimana organisasi menentukan kebutuhan sumber daya manusia sekarang dan di waktu yang akan datang.
Kegiatan-kegiatan penyusunan personalia sangat erat hubungannya dengan tugas-tugas kepemimpinan, motivasi, dan komunikasi, sehingga pembahasannya sering ditempatkan sebagai bagian dari fungsi pengarahan. Tetapi fungsi ini berhubungan ert dengan fungsi pengorganisasian, dimana pengorganisasian mempersiapkan ” kendaraan ”-nya dan peyusunan personalia mengisi ” pengemudi ”-nya yang sesuai gengan posisi kerja yang ada. Akhirnya, fungsi penyusunan personalia harus dilaksanakan oleh semua manajer, baik mereka mengolah perusahan besar ataupun menjadi pemilik perusahan kecil.
PROSES PENYUSUNAN PERSONALIA
Proses penyusunan personalia (staffing process) dapan dipandang sebagai serangkaian kegiatan yang dilaksanakan terus menerus untuk menjaga pemenuhan kebutuhan personalia organisasi dengan orang-orang yang tepat dalam posisi-posisi tepat dan pada waktu yang tepat. Fungsi ini dilaksanakan dalam dua tipe lingkungan yang berbeda. Pertama, lingkungan eksternal yang meliputi seluruh faktor di luar organisasi yang secara langsung atau tidak langsung mempengaruhinya. Kedua lingkungan internal, yang terdiri dari unsur-unsur di dalam organisasi.
Langkah-langkah proses ini mencakup:
1. perencanaan sumber daya manusia, yang dirancang untuk menjamin keajegan dan pemenuhan kebutuhan personalia organisasi.
2. Penarikan, yang berhubungan dengan pengadaan calon-calon personalia segaris dengan rencana sumber daya manusia.
3. Seleksi, mencakup penilaian dan pemilihan di antara calon-calon personalia.
4. Pengenalan dan orientasi, yang dirancang untuk membantu individu-individu yang terpilih menyesuaikan diri dengan lancar dalam organisasi.
            5. Latihan dan pengembangan 

menyusun personalia

menyusun personalia
            Sumber daya utama suatu organisasi adalah manusia yang memiliki bakat,kreativitas,tenaga , imajinasi dan kemampuan memajukan organisasi
.fungsi penyusunan personalia di masukkan dalam fungsi pengarahan , yaitu bagaimana mengerahkan manusia dalam mencapai suatu tujuan bersama,juga berhubungan erat dengan fungsi organisasi , yaitu wadah manusia di dalam  mencapai  suatu tujuan organisasi.
            Peruses penyusunan personalia
 Terbagi menjadi 2 tipe lingkungan. Yaitu lingkungan eksternal dan lingkungan internal
Lingkungan eksternal adalah semua factor di luar organisasi yang secara langtsung dan tidak mempengaruhi organisasi
Lingkungan internal adalah semua faktor di dalam organisasi
            Peruses penyusunan personalia terdiri atas
v                 Perencanaan sumber daya manusia
v                 Penarikkan tenaga kerja
v                 Penyeleksia tenaga kerja
v                 Pengenalan dan orientasi organisasi
v                 Latihan dan pengembangan karyawan
v                 Penilaian pelaksanaan kerja karyawan
v                 Pembenan balas jasa dan penghargaan
v                 Perencanaan dan pengembangan karier
Perencanaan sumber daya manusia
Penyusunan personalia di mulai dengan
  1. penentuan tujuan dan rencana organisasi
  2. penentuan spesifikasi jabatan (job specifications) jenis – jenis jabatan dan keterampilan yang di butuhkan
  3. meramalkan jumlah karyawan yang di butuhkan di massa mendatang
  4. persediaan karyawan untuk melaksanakan berbagai kegiatan.
Deskripsi jabatan (job description ) yaitu hasil pernyataan tertulis dari analisis jabatan yang terdiri atas tugas dan wewenang serta hubungan lini organisasi
            Pengembangan sumber-sember  penawaran personalia
Sumber penawaran intern:
  1. penataran(upgrading) , yaitu dengan mendidik dan memberi latihan
  2. pemindahan (transferring) yaitu dari posisi yang kurang di senangi ke posisi lain yang lebih memuaskan kebutuhan
  3. pengengkatan (promoting) yaitu pengangkatan ke jabatan yang lebih tinggi lagi

sumber ekstern penawaran tenaga kerja dapat doi peroleh antara lain  dari lamaran pribadi yang masuk , organisasi karyawan , kantor penempatan tenaga kerja, sekolah-sekolah, para pesaing , imigrasi dan migrasi.
Penarikkan dan seleksi karyawan
            Penarikan (recruitment) berkenaan dengan pencarian dan penarikkan tenaga kerja potensial dalam jumlah yang tepat dan dengan kemampuan untuk mengisi suatu jabatan tertentu yang akan di seleksi untuk memenuhi kebutuhan organisasi.
Seleksi yaitu pemilihan tenaga kerja potensial untuk menduduki suatu jabatan tertentu dari lamaran yang masuk.adapun langkah-langkah prosedur sleksi  yang dapat di gunakan yaitu;
v                 wawancara pendahuluan
v                 pengumpulan data pribadi (biografis )
v                 peengujian (testing )dan psikotes
v                 wawancara yang lebih mendalam
v                 pemeriksaan referensi-referensi prestasi
v                 pemeriksaan kesehatan
v                 keputusan pribadi
v                 orientasi jabatan
Latihan dan pengembangan karyawan
            Tujuannya yaitu memperbaiki efektivitas kerja dalam mencapai hasil-hasil yang telah di tetapkan.latihan(training)untuk memperbaiki penguasaan keterampilan dan teknik pelaksanaan pekerjaan tertentu , terperinci dan rutin.pengembangan (development), meningkatkan kemampuan ,sikap dan sifat-sifat  keperibadian serta penyesuaian diri dengan kemajuan  teknologi.
            Metode –metode latihan dan pengembangan
  1. metode on the job antara lain:
v                 coaching di mana antara memberi bimbingan dan pengarahan langsung kepada bawahan dalam pelaksanaan pekerjaan rutin mereka.
v                 Planned progressing  yaitu pemindahan karyawan dalam saluran-saluran yang telah di tentukan melalui tingkatan-tingkatan organisasi yang berbeda.
v                 Penugasan sementara dimana bawahan di tempatkan pada posisi
v                 Rotasi jabatan pemindahan karyawan melalui jabatan-janatan yang berbeda
v                 System penilaian prestasi formal
  1. metode off the job antara lain yaitu;
v                 program pengembangan eksekutif di mana para manajer berpartisipasi dalam program-program yang di buka untuk umum melalui penggunaan analisis khusus, simulasi dan metode pengejaran lainnya.
v                 Latihan laboratorium di mana seseorang belajar menjadi lebih sensitive terhadap orang lain . lingkungan dan sebagainya
v                 Pengfembangan organisasi menekankan pada perubahan , pertumbuhan dan pengembangan organisasi secara menyeluruh.
Pemberian kompensasi kepada karyawan
Kompensasi yaitu pemberian financial kepada karyawan atas pemberian jasanya kepada pekerjaan yang di laksanakan dan menjadi motivator untuk pelaksanaan pekerjaan di massa yang  akan datang
Penentuan kompensasi
  1. kesediaan membayar sesuai dengan pengorbanan yang di berikan kepada organisasi atau perusahaan
  2. kemampuan membayar  yaitu tergantung pada pendapatan yang di terima oleh perusahaan yang tidak terlepas dari produktivitas karyawan.
  3. persyaratan pembayaran yaitu tergantung pada kondisi perusahaan ,peraturan pemerintah,serikat pekerja,kondisi permintaan dan penawaran tenaga kerja dan para pesaing.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar